My Ads

Tuesday, February 12, 2013

Dalam Kuliah Mana Yang Lebih Penting Nilai Atau Ilmu???

"Nilai Itu Tidak Penting Yang Penting Adalah Ilmunya"
Umbar seorang teman menanggapi berbagai pernyataan pilih nilai atau ilmu dalam kuliah. Beuhh...


What am I talking about? hehhh??
Bicara mengenai perspektif, tulisan ini adalah "hanya" perwakilan dari perspektif saya membahas pertanyaan ini. So, when it doesn't make sense in your mind, accept it, because that's mine not yours. :)

Definisi Nilai Atau Ilmu??
Menurut saya,
Nilai : Seperangkat hasil sistematis yang "ditulis ulang" oleh dosen sebagai representasi kemampuan mahasiswa akan mata kuliah yang diampunya.

Ilmu : Seperangkat wawasan/skill positif yang terbentuk sebagai akibat dari pembelajaran yang dilakukan selama proses kuliah.

Apa pentingnya membahas ini??
Nahh, ini juga saya bingung, apa esensinya. Mungkin begini saja, saya sering memikirkan hal ini, terkadang sambil membawa my beloved sepeda motor di jalanan Pontianak yang mulai maceeeetttttt/panasssssss/gersang/hauussssss.... Tercetus dalam hati saya bahwa ini salah (menurut saya lohhh), ini bukan pilihan, namun hal yang memang tidak terpisahkan. Namun, keinginan saya untuk mengungkapkannya terbatas pada ruang, waktu, dan mental diri saya untuk memperdebatkan itu, oleh karena itu, saya memutuskan mencurahkan disini.

Pembahasan
Langsung saja masuk ke kesimpulan saya,
Normatif saya akan menjawab kedua hal ini adalah hal-hal yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Mengapa? Dikarenakan bahwa esensi nilai dan ilmu sendiri itu hampir merujuk kepada hal yang sama, nilai yang tertera adalah hasil representatif dari ilmu yang kita miliki yang dosen coba gambarkan kedalam rentang A/B/C/D/E, sedangkan ilmu itu senndiri adalah apa yang sebenarnya tergambarkan dari memiliki nilai yang baik.
Namun, jika (anda maksa-maksa saya untuk milih salah satu) "Hiii, dodo mana yang kamu piih Nilai Atau Ilmu???

Saya Akan Dengan Tegas Penuh Keyakinan Menjawab NILAI

Mengapa???
Berikut saya uraikan mengapanya. 
Seperti definisinya, nilai adalah representatif kemampuan kita. Nahh, disini jelas adanya bahwa dalam dunia nyata, kemampuan seorang tidak akan hanya dicek menggunakan pertanyaan, "kamu jagonya apa?, kamu ahli dibidang ini kan?", saya rasa tidak. Para pencari kerja tentunya akan memberikan beberapa persyaratan kepada pelamar untuk misalnya melampirkan ijazah lulusan kita. Disini tentunya mencantumkan Nilai yang kita peroleh selama menempuh pendidikan.
Dari mana nilai di ijazah itu???
Yaa, dosen anda, penguji anda dunkkk..
Jadi, poin yang ingin saya tegaskan adalah Bagaimana Orang Akan Tahu anda Ber-ILMU jika nilai anda TIDAK mencerminkan anda Mempunyai ITU.
So, jadi kesimpulannya adalah saya membicarakan tentang payung besarnya, kata umum yang mencakup sub-sub dibawahnya yang runut-runutnya (bagi saya) menempatkan NILAI sebagai yang umum, dan ILMU sebagai sub-bagiannya.

PENDINGINAN

Yahh itulah sudut pandang saya dalam ini, jika ada ide bapakdodo dan para pembaca sekalian tidak menemui satu titik temu, itulah indahnya perbedaan, dan saya mohon maaf jika ada yang menyalahi aturan dan menyinggung perasaan pembaca semua. Pada dasarnya Nilai itu penting, Ilmu itu penting.

TERIMA KASIH





Bapakdodo
Mentebah, 13 Februari 2013
HP ngedrop, mau ngecas, chargernya dikunci dikamar....


0 comments:

Post a Comment

My 2nd Ads